Cara Menggunakan Media OHP

Berikut saya uraikan bagaimana cara menggunakan media OHP. Untuk dapat menyajikan media transparansi dengan baik, perlu diperhatikan saran-saran berikut:

Susunlah semua transparan yang akan disajikan dengan rapi. Untuk memudahkan urutan sajian, sebaiknya setiap lembaran transparan diberi nomor urut, mulai transparan pertama sampai terakhir berdasakan urutan sajian. 

Letakkan transparan terlebih dahulu diatas OHP dengan baik, kemudian baru nyalakan lampunya. Periksa arah cahaya, apakah posisi tayangan sudah tepat pada layar. Arah tayang yang tidak tepat akan membentuk efek keystone (menyempit pada arah salah satu sisinya). Jika mungkin posisi layar bagian atas dibuat agak kedepan. 

Aturlah letak posisi transparansi dan ketepatan fokusnya sehingga memperoleh hasil visual yang baik. Penerangan dalam ruangan tetap seperti biasa (kecuali jika ada cahaya kuat yang masuk ke ruang, maka lampu didekat layar bisa dimatikan). 

Gambar/tulisan yang tertayang pada layar harus dapat terlihat dengan mudah oleh seluruh siswa. Siswa harus dapat melihat dengan bebas tanpa terhalang oleh guru atau siswa lain. Selama penyajian, tetaplah mneghadap kearah siswa. 

Hindari membaca tulisan pada layar (kecuali ketika mengontrol ketepatan fokus dan posisi tayangan) Jangan menunjuk-nunjuk tulisan/gambar yang ada dilayar, tetapi tunjuklah tulisan/gambar pada tranparan di OHP. 

Tunjuklah bagian materi yang sedang anda bicarakan. Sebaiknya tidak menunjuk tulisan dengan menggunakan jari tetapi gunakan alat tunjuk, misalnya pensil yang runcing. Jika dianggap perlu, tutuplah sebagian permukaan transparan menggunakan kertas kemudia dibuka berangsur angsur sesuai materi yang dijelaskan. 

Hal ini dimaksudkan untuk membantu mengarahkan perhatian siswa pada pokok pembicaraan atau untuk memancing rasa keingintahuan (penasaran) siswa terhadap bagian tulisan yang masih tertutup. Sebagai variasi, anda juga bisa menggunakan transparansi bentuk overlay, masking atau billboarding. 

Bila diperlukan, anda bisa menulis pada transparans utnuk memperjelas sajian, atau menambah penjelasan yang baru saja anda ingat. 

Sebaiknya tambahan penjelasan tersebut ditulis pada lembar plastik kosong yang ditumpangkan di atas transparans yang sedang disajikan. Dengan demikian transparans aslinya tidak tercoret-coret sehingga masih dapat digunakan lagi pada kesempatan lain. 

Segera matikan OHP jika tayangan tidak diperlukan lagi. Hal ini untuk menghindari OHP yang terlalu panas yang dapat merusak lampu. Harap diperhatikan bahwa kerusakan OHP yang paling sering terjadi adalah putus lampunya. Terutama untuk tipe OHP yang tidak menggunakan kipas pendingin. 

Simpanlah lembar-lembar transparan kedalam map. Setiap lembar sebaiknya dilapisi selembar kertas untuk memisahkan dengan lembar lainnya agar tulisan tidak cepat rusak dan tidak lengket ketika diambil. Pemberian kertas pemisah jiga dimaksudkan agar transparan mudah terbaca pada saat dipilih sebelum penayangan.