Cara Menilai Mutu Pembelajaran

Secara sederhana, untuk menilai mutu pembelajaran di sekolah dasar, pengawas, kepala sekolah, guru, dan orang tua bisa melakukan hal-hal berikut.

a. Masuklah ke dalam kelas (atau gunakan CCTV kalau mungkin), amati dan catat waktu yang dihabiiskan guru untuk menjelaskan secara klasikal di depan kelas, memoderatori diskusi kelas, atau menuntun siswa membuat kesimpulan.

Bila presentase waktu yang digunakan guru untuk berbicara di depan kelas lebih dari 50% dari alokasi waktu yang tersedia, mutu pembelajaran di kelas itu sangat buruk. Jika alokasi waktu yang dipakai guru untuk berbicara di depan kelas, antara 20% sampai dengan 50% maka mutu pembelajaran di kelas itu baik. Tapi bila alokasi waktu yang digunakan guru di depan kelas kurang dari 20% ada peluang pembelajaran sudah bermutu. Tentu saja, waktu yang lain harus digunakan untuk mempertanyakan, memberikan umpan balik, dan mendorong munculnya ide kreatif dalam kelompok kecil atau secara individual.

b. Selanjutnya, lihatlah juga jenis tugas yang diberikan oleh guru. jika sebagian besar tugas yang diberikan guru bersifat Open-ended (terbuka, memiliki jawaban benar lebih dari satu) berarti pembelajaran di kelas itu sudah bermutu. Akan tetapi, jika sebagian besar tugasnya bersifat Closed-ended (tertutup, memiliki jawaban yang benar yang tunggal), mutu pembelajaran di kelas itu masih rendah.

c. Lihatlah lagi karya siswa yang ditempel di dinding! Manakala tugas tersebut sudah di pajang lebih dari satu bulan, mutu pembelajaran di kelas itu masih rendah. Kalau karya siswa memiliki kaitan erat dengan konteks yang seddang terjadi (misalnya gunung meletus, banjir, longsor dan hal lain yang seddang ramai dibicarakan di TV, Koran dll), mutu pembelajaran di kelas itu bisa dikatakan bermutu.

d. Manakala sumber belajar yang digunakan di kelas hanya buku teks, tidak pernah menggunakan situasi yang terjadi di sekitar kelas atau bahan yang diunduh dari internet atau dari perpustakaan, mutu pembelajaran di kelas itu masih rendah.

demikian tips mengetahui bagaimana mutu pembelajaran di kelas. untuk menciptakan mutu pembelajaran yang baik ada beberapa cara yang dapat digunakan oleh seorang guru. adapun cara yang apat digunakan antara lain baca artikel berikut.

http://www.stiq-annur.ac.id/2016/05/metode-discovey-penemuan-dan.html 
http://www.stiq-annur.ac.id/2016/05/metode-resitasi-karakteristik-dan.html 
http://www.stiq-annur.ac.id/2016/05/metode-sosiodrama-dan-prinsip.html 
http://www.stiq-annur.ac.id/2016/05/6-langkah-pemanfaatan-media-pembelajaran.html http://www.stiq-annur.ac.id/2016/05/langkah-langkah-pembelajaran-dengan.html 
http://www.stiq-annur.ac.id/2016/05/prinsip-dasar-untuk-menciptakan-suasana.html 
http://www.stiq-annur.ac.id/2016/05/mbs-tenaga-pendidik-dan-kependidikan.html 
http://www.stiq-annur.ac.id/2016/05/ciri-media-pendidikan-petunjuk.html