Cara Merumuskan Kajian Pustaka Yang Benar

Kajian Pustaka adalah proses melakukan penyelidikan, penelaahan terhadap satu tulisan, karangan, buku mengenai suatu bidang tertentu. ataupun topik, gejala kejadian. menurut para ahli kajian pustaka adalah kegiatan mendalami, mencermati, menelaah dan mengidentifikasi pengetahuan.  kegiatan ini dilakukan terhadap buku-buku, jurnal, laporan periodik, buletin, majalah, laporan penelitian, sirklar, leaflet, annual review dan sebagainya.

secara teknis kajian pustaka harus memuat beberapa konsep, teori, model penelitian dan perkembangannya dalam ilmu yang bersangkutan. sebaliknya rumusan tersebut bersifat kronologis dan mencakup seluruh aspek yang terdapat dalam penelitian-penelitian dimaksud. dengan kajian pustaka peneliti dapat mengetahui posisi penelitian yang direncakan dalam konteks penelitian-penelitian tentang masalah-masalah atau lingkungan bidang ilmunya.

Kegunaan dari kajian pustaka adalah :
  1. Menambah dan memperluas wawasan baik yang berkaitan dengan permasalahan atau tidak.
  2. untuk mendapatkan informasi lebih jauh dan telah berkembang dalam ilmu pengetahuan.
  3. agar dapat menerapkan metode penelitian yang tepat guna keperluan operasional lapangan dalam penganalisaan.
  4. sebagai bahan masukan dalam membuat kesimpulan peluisan terakhir, sehingga dapat digeneralisasikan dalam pemakaiannya.
Langkah-langkah merumuskan kajian pustaka yaitu : pertama yang harus dilakukan adalah menganalisis terhadap pertanyaan masalah. setelah itu mencari dan membaca buku-buku skunder yang bersifat umum dilanjutkan kepada sumber primer yang relevan berupa hasil-hasil penelitian terdahulu. kedua diteruskan dengan kegiatan pemilihan isi bahan pustaka dan penelaahan terhadap isi tersebut terutama menyangkut konsep, teori, dan metodologi. hal-hal yang dipandang penting dicatat pada lembaran tersendiri dan akhirnya dikelompokkan sesuai rumusan masalah. 

perbedaan kajian pustaka dan kerangka berfikir adalah : uraian dalam tinjauan pustaka dijadikan rujukan dalam pemusatan kerangka berfikir. rumusan dalam tinjauan pustaka sepenuhnya digali dari bahan yang ditulis oleh para ahli di bidang ilmu yang berhubungan dengan penelitian. sedangkan dalam rumusan kerangka berpikir sepenuhnya menjadi miliki peneliti dengan mempertimbangkan pandangan atau informasi yang dirumuskan dalam tinjauan pustaka, kemudian dijadikan rujukan dalam kegiiatan penelitian yang akan dilaksanakan. 


demikian uraian sedikit tentang kajian pustaka yang digunakan untuk penulisan karya ilmiah semoga memberi manfaat kepada pembaca.